Lihat Bisnis ABgroup yang lain :

Tampilkan postingan dengan label Sentuhan Qolbu. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sentuhan Qolbu. Tampilkan semua postingan

RENUNGAN TENTANG PASANGAN KITA

Alkisah seorang raja yang kaya raya dan sangat baik, ia mempunyai banyak sekali emas dan kuningan, karena terlalu banyak sehingga antara emas dan kuningan tercampur menjadi satu. Suatu hari raja yang baik hati ini memberikan hadiah emas kepada seluruh rakyatnya, dia membuka gudangnya lalu mempersilakan rakyatnya mengambil kepingan emas terserah mereka.

Karena antara emas dan kuningan tercampur menjadi satu sehingga sulit sekali di bedakan, mana yang emas dan mana yang kuningan, lalu mana yang emasnya 24 karat dan mana yang emasnya hanya 1 karat, namun ada peraturan dari sang raja, yaitu apabila mereka sudah memilih dan mengambil satu dari emas itu, mereka tidak boleh mengembalikannya lagi.
Tetapi raja menjanjikan bagi mereka yang mendapat emas hanya 1 karat atau mereka yang mendapatkan kuningan, mereka dapat bekerja dikebun raja dan merawat pemberian raja itu dengan baik, maka raja akan menambah dan memberikan kadar karat itu sedikit demi sedikit.
Mendengar itu bersukacitalah rakyatnya, sambil mengelu-elukan rajanya. Mereka datang dari penjuru tempat, dan satu persatu dari mereka dengan berhati-hati mengamat-amati benda-benda itu, waktu yang diberikan kepada mereka semua ialah satu setengah hari, dengan perhitungan setengah hari untuk memilih, setengah hari untuk merenungkan, dan setengah hari lagi untuk memutuskan.

Para prajurit selalu siaga menjaga keamanan pemilihan emas tersebut, karena tidak jarang terjadi perebutan emas yang sama diantara mereka. Selama proses pemilihan berlangsung, seorang prajurit mencoba bertanya kepada salah seorang rakyatnya, "apa yang kau amat-amati, sehingga satu setengah hari kau habiskan waktumu disini?", jawab orang itu "tentu saja aku harus berhati-hati, aku harus mendapatkan emas 24 karat itu",
lalu tanya prajurit itu lagi "seandainya emas 24 karat itu tidak pernah ada, atau hanya ada satu diantara setumpuk emas ini, apakah engkau masih saja mencarinya?, sedangkan waktumu sangat terbatas", jawab orang itu lagi "tentu saja tidak, aku akan mengambil emas terakhir yang ada ditanganku begitu waktuku habis".

Lalu prajurit itu berkeliling dan ia menjumpai seorang yang tampan,melihat perangainya ia adalah seorang kaya, bertanyalah prajurit itu kepadanya "hai orang kaya apa yang kau cari disini, bukankah engkau sudah lebih dari cukup?" ,jawab orang kaya itu "bagiku hidup adalah uang, kalau aku bisa mengambil emas ini, tentu saja itu berarti menambah keuntunganku".
Kemudian prajurit itu kembali mengawasi satu persatu dari mereka, maka tampak olehnya seseorang, yang sejak satu hari ia selalu menggenggam kepingan emasnya, lalu dihampirinya orang itu "mengapa engkau diam disini?, tidakkah engkau memilih emas-emas itu? atau tekadmu sudah bulat untuk mengambil emas itu?", mendengar perkataan prajurit itu, orang ini hanya diam saja, maka prajurit itu bertanya lagi "atau engkau yakin bahwa itulah emas 24 karat, sehingga engkau tidak lagi berusaha mencari yang lain?", orang itu masih terdiam, prajurit itu semakin penasaran, lalu ia lebih mendekat lagi
"tidakkah engkau mendengar pertanyaanku?", sambil menatap prajurit, orang itu menjawab "tuan saya ini orang miskin, saya tidak pernah tahu mana yang emas dan mana yang kuningan, tetapi hati saya memilih emas ini, sayapun tidak tahu, berapa kadar emas ini, atau jika ternyata emas ini hanya kuninganpun saya juga tidak tahu". "lalu mengapa engkau tidak mencoba bertanya kepada mereka, atau kepadaku kalau engkau tidak tahu" tanya prajutit itu lagi.

"Tuan emas dan kuningan ini milik raja, jadi menurut saya hanya raja yang tahu, mana yang emas dan mana yang kuningan, mana yang 1 karat dan mana yang 24 karat. Tapi satu hal yang saya percaya janji raja untuk mengubah kuningan menjadi emas itu yang lebih penting" jawabnya lugu. Prajurit ini semakin penasaran "mengapa bisa begitu?", "bagi saya berapapun kadar karat emas ini cukup buat saya, karena kalau saya bekerja, saya membutuhkan waktu bertahun-tahun menabung untuk membeli emas tuan" prajurit tampak tercengang mendengar jawaban dari orang ini, lalu ia melanjutkan perkataannya "lagi pula tuan, peraturannya saya tidak boleh menukar emas yang sudah Saya ambil", "tidakkah engkau mengambil emas-emas yang lain dan menukarkannya sekarang, selagi masih ada waktu?" tanya prajurit lagi, "saya sudah menggunakan waktu itu, kini waktu setengah hari terakhir saya, inilah saatnya saya mengambil keputusan, jika saya gantikan emas ini engan yang lain, belum tentu saya mendapat yang lebih baik dari punya saya ini, saya memutuskan untuk mengabdi pada raja dan merawat milik saya ini,untuk menjadikannya emas yang murni", tak lama lagi lonceng istana berbunyi,tanda berakhir sudah kegiatan mereka.

Lalu raja keluar dan berdiri ditempat yang tinggi sambil berkata "wahai rakyatku yang kukasihi, semua emas yang kau genggam itu adalah hadiah yang telah kuberikan, sesuai dengan perjanjian, tidak seorangpun diperbolehkan menukar ataupun menyia-nyiakan hadiah itu, jika didapati hal diatas maka orang itu akan mendapat hukuman karena ia tidak menghargai raja" kata-kata aja itu disambut hangat oleh rakyatnya.
Lalu sekali lagi dihadapan rakyatnya raja ingin memberitahu tentang satu hal "dan ketahuilah, bahwa sebenarnya tidak ada emas 24 karat itu, hal ini dimaksudkan bahwa kalian semua harus mengabdi kepada kerajaan, dan hanya akulah yang dapat menambah jumlah karat itu, karena akulah yang memilikinya.
Selama satu setengah hari, setengah hari yang kedua yaitu saat kuberikan waktu kepada kalian semua untuk merenungkan pilihan, kalian kutunggu untuk datang kepadaku menanyakan perihal emas itu, tetapi sayang sekali hanya satu orang yang datang kepadaku untuk menanyakannya". Demikianlah raja yang baik hati dan bijaksana itu mengajar rakyatnya,dan selama bertahun-tahun ia dengan sabar menambah karat satu persatu dari emas rakyatnya.

Dikutip dari : Kumpulan Sharing dan Cerpen
Judul Asli: When We Have to Choice
Berharap melalui alkisah diatas kita dapat merefleksi diri dalam mencari pasangan hidup :
~Bagi yang sedang mencari pasangan alias cari pacar(setengah hari untuk memilih) Memilih memang boleh tapi manusia tidak ada yang sempurna, jangan lupa emas-emas itu milik sang raja, jadi hanya dia yang tahu menahu masalah itu, artinya setiap manusia milik Tuhan jadi berdoalah untuk berkomunikasi denganNya tentang pasangan Anda.
~Bagi yang telah memperoleh pasangan tapi belum menikah (setengah hari untuk merenungkan) Mungkin pertama kali Anda mengenal, si dia nampak emas 24 karat,ternyata setelah bertahun-tahun kenal, si dia hanya berkadar 10 karat. Diluar, memang kita dihadapkan dengan banyak pilihan, sama dengan rakyat yangm memilih emas tadi, akan tetapi pada saat kita sudah mendapatkannya, belum tentu waktu kita melepaskannya kita mendapat yang lebih baik. Jadi jika dalam tahap ini Anda merasa telah mendapatkan dia, hal yang terbaik dilakukan ialah menilai secara objektiv siapa dia (karena itu keterbukaan dan komunikasi sangat penting dalam menjalin hubungan), dan menyelaraskan hati Anda bersamanya, begitu Anda tahu tentang hal terjelek dalam dirinya sebelum Anda menikah itu lebih baik, dengan demikian Anda tidak merasa shock setelah menikah, tinggal bagaimana Anda menerimanya, Anda mampu menerimanya atau tidak, Anda mengusahakan perubahannya atau tidak,"cinta selalu berjuang", dan jangan anggap tidak pernah ada masalah dalam jalan cinta Anda, justru jika dalam tahap ini Anda tidak pernah mengalami masalah dengan pasangan Anda (tidak pernah bertengkar mungkin). Anda malah harus berhati- hati, karena ini adalah hubungan yang tidak sehat, berarti banyak kepura-puraan yang ditampilkan dalam hubungan Anda yang terpenting adalah niat baik diantara pasangan, sehingga dengan komitmen dan cinta, segala sesuatu selalu ada jalan keluarnya. Meskipun dalam tahap ini Anda masih punya waktu setengah hari lagi untuk memutuskan, artinya anda masih dapat berganti pilihan, akan tetapi pertimbangkan dengan baik hal ini.
~Bagi yang telah menikah (setengah hari untuk memutuskan) Dalam tahap ini, siapapun dia berarti anda telah mengambil keputusan untuk memilihnya, jangan berfikir untuk mengambil keuntungan dari pasangan Anda, jika ini terjadi berarti Anda egois, sama halnya dengan orang kaya diatas, dan dengan demikian Anda tidak pernah puas dengan diri pasangan Anda,maka tidak heran banyak terjadi perselingkuhan. Anda tidak boleh merasa menyesal dengan pilihan Anda sendiri,jangan kuatir raja selalu memperhatikan rakyatnya, dan menambah kadar karat pada emasnya.

Jadi percayalah kalau Tuhan pasti akan memperhatikan Anda, dan Dia yang paling berkuasa mengubah setiap orang. Perceraian bukanlah solusi, sampai kapan kita harus menikah lalu bercerai, menikah lagi dan bercerai lagi ???, ingatlah si dia adalah hadiah, siapapun dia terimalah dia karena sekali lagi itulah pilihan Anda, ingat ini adalah setengah hari terakhir yaitu waktu untuk memutuskan, setelah itu Anda tidak boleh menukar atau meyia-nyiakan emas Anda, jadi peliharalah pasangan Anda sebagaimana hadiah terindah yang telah Tuhan berikan. Dan apapun yang terjadi dengan pasangan Anda komunikasikanlah dengan Tuhan, karena Dia yang memiliki hati setiap manusia ........
ABgroup Corporate



AddThis Social Bookmark Button

TUHAN ADA & SELALU TAHU

Jika kau merasa lelah dan tak berdaya dari usaha yang sepertinya sia-sia...
Tuhan tahu betapa keras engkau sudah berusaha.
Ketika kau sudah menangis sekian lama dan hatimu masih terasa pedih...
Tuhan sudah menghitung airmatamu.

Jika kau pikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu serasa berlalu begitu saja...
Tuhan sedang menunggu bersama denganmu.

Ketika kau merasa sendirian dan teman-temanmu terlalu sibuk untuk menelepon.
Tuhan selalu berada disampingmu.

Ketika kau pikir bahwa kau sudah mencoba segalanya dan tidak tahu hendak berbuat apa lagi... Tuhan punya jawabannya.

Ketika segala sesuatu menjadi tidak masuk akal dan kau merasa tertekan...
Tuhan dapat menenangkanmu.

Jika tiba-tiba kau dapat melihat jejak-jejak harapan...
Tuhan sedang berbisik kepadamu.

Ketika segala sesuatu berjalan lancar dan kau merasa ingin mengucap syukur..
Tuhan telah bersamamu.
Ketika sesuatu yang indah terjadi dan kau dipenuhi ketakjuban...
Tuhan telah tersenyum padamu.

Ketika kau memiliki tujuan untuk dipenuhi dan mimpi untuk digenapi...
Tuhan sudah membuka matamu dan memanggilmu dengan namamu.
Ingat bahwa dimanapun kau atau kemanapun kau menghadap... TUHAN TAHU


ABgroup Corporate

AddThis Social Bookmark Button

Hidup ini sederhana

Ada seseorang saat melamar kerja, memungut sampah kertas di lantai ke
dalam tong sampah, dan hal itu terlihat oleh peng-interview, dan dia
mendapatkan pekerjaan tersebut.
* Ternyata untuk memperoleh penghargaan sangat mudah, cukup memelihara
kebiasaan yang baik.

Ada seorang anak menjadi murid di toko sepeda. Suatu saat ada seseorang
yang mengantarkan sepeda rusak untuk diperbaiki di toko tsb. Selain
memperbaiki sepeda tsb, si anak ini juga membersihkan sepeda hingga bersih
mengkilap. Murid-murid lain menertawakan perbuatannya. Keesokan hari
setelah sang empunya sepeda mengambil sepedanya, si adik kecil
ditarik/diambil kerja di tempatnya.
* Ternyata untuk menjadi orang yang berhasil sangat mudah, cukup punya
inisiatif sedikit saja.

Seorang anak berkata kepada ibunya: "Ibu hari ini sangat cantik."
Ibu menjawab: "Mengapa?"
Anak menjawab: "Karena hari ini ibu sama sekali tidak marah-marah."
* Ternyata untuk memiliki kecantikan sangatlah mudah, hanya perlu tidak
marah-marah.

Seorang petani menyuruh anaknya setiap hari bekerja giat di sawah.
Temannya berkata: "Tidak perlu menyuruh anakmu bekerja keras, Tanamanmu
tetap akan tumbuh dengan subur."
Petani menjawab: "Aku bukan sedang memupuk tanamanku, tapi aku sedang
membina anakku."
* Ternyata membina seorang anak sangat mudah, cukup membiarkan dia rajin
bekerja.

Seorang pelatih bola berkata kepada muridnya: "Jika sebuah bola jatuh ke
dalam rerumputan, bagaimana cara mencarinya?"
Ada yang menjawab: "Cari mulai dari bagian tengah."
Ada pula yang menjawab: "Cari di rerumputan yang cekung ke dalam.”
Dan ada yang menjawab: "Cari di rumput yang paling tinggi."
Pelatih memberikan jawaban yang paling tepat: "Setapak demi setapak cari
dari ujung rumput sebelah sini hingga ke rumput sebelah sana."
* Ternyata jalan menuju keberhasilan sangat gampang, cukup melakukan
segala sesuatunya setahap demi setahap secara berurutan, jangan
meloncat-loncat.

Katak yang tinggal di sawah berkata kepada katak yang tinggal di pinggir
jalan:
"Tempatmu terlalu berbahaya, tinggallah denganku."
Katak di pinggir jalan menjawab: "Aku sudah terbiasa, malas untuk pindah."
Beberapa hari kemudian katak "sawah" menjenguk katak "pinggir jalan" dan
menemukan bahwa si katak sudah mati dilindas mobil yang lewat.
* Ternyata sangat mudah menggenggam nasib kita sendiri, cukup hindari
kemalasan saja.

Ada segerombolan orang yang berjalan di padang pasir, semua berjalan
dengan berat, sangat menderita, hanya satu orang yang berjalan dengan
gembira.
Ada yang bertanya: "Mengapa engkau begitu santai?"
Dia menjawab sambil tertawa: "Karena barang bawaan saya sedikit."
* Ternyata sangat mudah untuk memperoleh kegembiraan, cukup tidak serakah
dan memiliki secukupnya saja


ABgroup Corporate
http://www.asikinbusiness.blogspot.com/ http://nida-collection.blogspot.com
AddThis Social Bookmark Button

Busuknya Kebencian

Seorang Ibu Guru taman kanak-kanak ( TK ) mengadakan "permainan". Ibu Guru menyuruh tiap-tiap muridnya membawa kantong plastik transparan 1 buah dan kentang. Masing-masing kentang tersebut diberi nama berdasarkan nama orang yang dibenci, sehingga jumlah kentangnya tidak ditentukan berapa ... tergantung jumlah orang-orang yang dibenci.

Pada hari yang disepakati masing-masing murid membawa kentang dalam kantong plastik. Ada yang berjumlah 2, ada yang 3 bahkan ada yang 5.

Seperti perintah guru mereka tiap-tiap kentang diberi nama sesuai nama orang yang dibenci. Murid-murid harus membawa kantong plastik berisi kentang tersebut kemana saja mereka pergi, bahkan ke toilet sekalipun, selama 1 minggu. Hari berganti hari, kentang-kentang pun mulai membusuk, murid-murid mulai mengeluh, apalagi yang membawa 5 buah kentang, selain berat baunya juga tidak sedap. Setelah 1 minggu murid-murid TK tersebut merasa lega karena penderitaan mereka akan segera berakhir.

Ibu Guru : "Bagaimana rasanya membawa kentang selama 1 minggu ?" Keluarlah keluhan dari murid-murid TK tersebut, pada umumnya mereka tidak merasa nyaman harus membawa kentang-kentang busuk tersebut ke manapun mereka pergi. Guru pun menjelaskan apa arti dari "permainan" yang mereka lakukan.Ibu Guru : "Seperti itulah kebencian yang selalu kita bawa-bawa apabila kita tidak bisa memaafkan orang lain.

Sungguh sangat tidak menyenangkan membawa kentang busuk kemana pun kita pergi. Itu hanya 1 minggu. Bagaimana jika kita membawa kebencian itu seumur hidup ? Alangkah tidak nyamannya ..."



AddThis Social Bookmark Button


Ketika Allah Bilang tidak .....

Ketika manusia berdo'a, "Ya Allah ambillah kesombonganku dariku."Allah berkata, "Tidak. Bukan Aku yang mengambil, tapi kau yang harus menyerahkannya."Ketika manusia berdo'a, "Ya Allah sempurnakanlah kekurangan anakku yang cacat."Allah berkata, "Tidak. Jiwanya telah sempurna, tubuhnya hanyalah sementara."Ketika manusia berdo'a, "Ya Allah beri aku kesabaran."

Allah berkata, "Tidak. Kesabaran didapat dari ketabahan dalam menghadapi cobaan, tidak diberikan, kau harus meraihnya sendiri."Ketika manusia berdo'a, "Ya Allah beri aku kebahagiaan."Allah berkata, "Tidak. Kuberi keberkahan, kebahagiaan tergantungkepadamu sendiri untuk menghargai keberkahan itu."Ketika manusia berdo'a, "Ya Allah jauhkan aku dari kesusahan."Allah berkata, "Tidak.


Penderitaan menjauhkanmu dari jerat duniawi dan mendekatkanmu pada-Ku."Ketika manusia berdo'a, "Ya Allah beri aku segala hal yangmenjadikan hidup ini nikmat." Allah berkata, "Tidak. Aku beri kau kehidupan supaya kau menikmati segala hal."Ketika manusia berdo'a, "Ya Allah bantu aku MENCINTAI orang lain,Sebesar cinta-Mu padaku. Allah berkata... "Akhirnya kau mengerti .!!"Kadang kala kita berpikir bahwa Allah tidak adil, kita telah susah payah memanjatkan doa, meminta dan berusaha, pagi-siang-malam, tapi tak ada hasilnya. Kita mengharapkan diberi pekerjaan, puluhan-bahkan ratusan lamaran telah kita kirimkan tak ada jawaban sama sekali, sementara orang laindengan mudahnya mendapatkan pekerjaan. Kita sudah bekerja keras dalam pekerjaan mengharapkan jabatan, tapi justru orang lain yang mendapatkannya-tanpa susah payah.Kita mengharapkan diberi pasangan hidup yang baik dan sesuai, berakhirdengan penolakkan dan kegagalan, orang lain dengan mudah bergante pasangan.Kita menginginkan harta yang berkecukupan, namun kebutuhanlah yang terus meningkat.


Coba kita bayangkan diri kita seperti anak kecil yang sedangdemam dan pilek lalu kita melihat tukang es. Kita yang sedang panas badannya merasa haus dan merasa dengan minum es dapat mengobati rasa demam(maklum anak kecil). Lalu kita meminta pada orang tua kita (seperti kita berdoamemohon pada Allah) dan merengek agar dibelikan es. Orangtua kita tentulebih tahu kalau es dapat memperparah penyakit kita. Tentu dengan segaladalih kita tidak dibelikan es. Orangtua kita tentu ingin kita sembuh dulubaru boleh minum es yang lezat itu. Begitu pula dengan Allah, segala yangkita minta Allah tahu apa yang paling baik bagi kita.


Mungkin tidak sekarang, atau tidak di dunia ini Allah mengabulkannya. Karena Allah tahu yang terbaik yang kita tidak tahu. Kita sembuhkan dulu diri kita sendiri dari "pilek" dan "demam".... dan terus berdoa.

ABgroup Corporate




AddThis Social Bookmark Button


Tahukah Kita?

Kita lahir dengan dua mata di depan wajah kita, karena kita tidak boleh selalu melihat ke belakang. Tapi pandanglah semua itu ke depan, pandanglah masa depan kita.

Kita dilahirkan dengan 2 buah telinga di kanan dan di kiri, supaya kita bisa mendengarkan semuanya dari dua buah sisi. Untuk bisa mengumpulkan pujian dan kritik dan menyeleksi mana yang benar dan mana yang salah.

Kita lahir dengan otak didalam tengkorak kepala kita. Sehingga tidak peduli semiskin apapun kita, kita tetap kaya. Karena tidak akan ada satu orang pun yang bisa mencuri otak kita, pikiran kita dan ide kita. Dan apa yang anda pikiran dalam otak anda jauh lebih berharga dari pada emas dan perhiasan.

Kita lahir dengan 2 mata dan 2 telinga, tapi kita hanya diberi 1 buah mulut. Karena mulut adalah senjata yang sangat tajam, mulut bisa menyakiti, bisa membunuh, bisa menggoda, dan banyak hal lainnya yang tidak menyenangkan. Sehingga ingatlah bicara sesedikit mungkin tapi lihat dan dengarlah sebanyak-banyaknya.

Kita lahir hanya dengan 1 hati jauh didalam tulang iga kita. Mengingatkan kita pada penghargaan dan pemberian cinta diharapkan berasal dari hati kita yang paling dalam. Belajar untuk mencintai dan menikmati betapa kita dicintai tapi jangan pernah mengharapkan orang lain untuk mencintai kita seperti kita mencintai dia. Berilah cinta tanpa meminta balasan dan kita akan menemukan cinta yang jauh lebih indah.





AddThis Social Bookmark Button




Bukti cinta Allah SWT kepada hamba Nya

Bukti Cinta Allah kepada Hamba-Nya Ada dua cinta yang hakiki dan tak pernah luntur, yaitu cinta Allah kepada hamba-Nya dan cinta ibu terhadap anaknya. Namun keduanya memiliki nilai berbeda. Cinta Allah itu adalah cinta yang tidak terbatas. Hakikat dan besarnya tidak bisa dipersamakan dengan kasih sayang siapa pun. Allah SWT berfirman, ''Rahmat (kasih sayang)-Ku meliputi segala sesuatu.'' (QS Al-A'raf [7]: 156).

Untuk memberikan gambaran kepada umat tentang kasih sayang Allah, Rasulullah mengibaratkan kalau kasih sayang Allah itu berjumlah seratus, maka yang sembilan puluh sembilan disimpan dan satu bagian lagi dibagi-bagi. Yang satu bagian bisa mencukupi seluruh kebutuhan makhluk. Hal ini menunjukkanbetapa luasnya cinta Allah. Ada beberapa bukti nyata-dari banyak bukti-tentang besarnya cinta Allah kepada manusia.
Bukti cinta yang pertama adalah diturunkannya Alquran. Allah SWT, AlKhaliq tidak membiarkan kita kebingungan dalam menjalani hidup. Dia menurunkan Alquran sebagai penuntun hidup, agar kita dapat meraih bahagia di duniadan akhirat. Firman-Nya, ''Kitab ini tidak ada keraguan padanya; (merupakan) petunjuk bagi mereka yang bertakwa.'' (QS Al Baqarah [2] : 2). Dalam ayat lain difirmankan pula, ''Sebenarnya Alquran itu adalahkebenaran (yang datang) dari Tuhanmu, agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang belum datang kepada mereka orang yang memberi peringatan sebelum kamu;agar mereka mendapat petunjuk.'' (QS As-Sajdah [32]: 3).
Dr Quraish Shihab mencatat ada tiga petunjuk penting yang diberikan Alquran. Pertama, petunjuk akidah yang tersimpul dalam keimanan akan keesaan Allah dan kepercayaan akan kepastian hari pembalasan. Kedua, petunjuk mengenai akhlak yang murni dengan jalan menerangkan norma-norma keagamaan danmoral, baik yang menyangkut kehidupan pribadi maupun sosial. Ketiga, petunjuk mengenai syariat dan hukum, yaitu dengan jalan menerangkan dasar-dasar hukum dalam hubungannya dengan Allah dan sesama manusia. *Mengutus para rasul* Secara fitrah, setiap manusia membutuhkan teladan yang bisa dijadikan rujukan. Untuk memenuhi kebutuhan itulah, Allah mengutus para Rasul.
Dalam QS Al An'am [6] ayat 48, Allah SWT berfirman, ''Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan. Barang siapa yang beriman dan mengadakan perbaikan, maka tak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.'' Inilah bukti kecintaan Allah yang kedua. Dia tidak membiarkan manusia berjalan "sendirian". Dia mengaruniakan "teman terbaik" yang akan menemani manusia menuju jalan kebahagiaan, mengenalkan manusia kepada Tuhannya, sekaligus menjadi model manusia yang sesuai dengan kehendak Allah SWT. Firman-Nya, Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah (QS Al Ahzab [33]: 21). Kita yang hidup tidak sezaman dengan Rasulullah SAW, dapat membuka warisannya berupa hadis dan sunah.
Di dalamnya terdapat penjelasan yang rinci tentang semua ajaran Allah. Ajaran yang berisi tentang petunjuk menjalin hubungan dengan Allah (*hablum minallah*) dan dengan manusia (*hablum minannas*). Di dalamnya kita juga mendapati gambaran karakter mulia Rasulullah SAW sebagai teladan paling baik. *Diciptakannya alam semesta* Allah SWT tidaklah menciptakan alam semesta tanpa maksud. Dia menjadikan semua yang ada di bumi dan di langit untuk memenuhi kebutuhan manusia. Difirmankan, Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu, kemudian Dia menuju langit, lalu Dia menyempurnakannya menjadi tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu (QS Al Baqarah [2]: 29). Seluruh potensi yang ada di dalam dan permukaan bumi dihamparkan untuk diambil manfaatnya oleh manusia.
Tidak ada satu pun makhluk di alam ini yang tidak bermanfaat. Nyamuk misalnya. Walaupun menganggu, nyamuk dapat membangkitkan kreativitas manusia, obat nyamuk contohnya. Dengan adanya nyamuk, banyak orang yang tercukupi ekonominya. Allah telah menciptakan alam dengan sangat sempurna, sehingga manusiadapat hidup di dalamnya dengan nyaman. Semuanya telah ditata dengan akurat. Perjalanan siang dan malam, rantai makanan antara makhluk hidup sampaipada lingkungan tempat ia hidup, semuanya telah diatur dengan hukum-Nya. *Luasnya ampunan Allah* Bukti keempat adalah luasnya ampunan Allah SWT. Sebanyak apa pun dosa manusia, Allah pasti akan mengampuni, asalkan ia betul-betul bertobat.
Allah SWT telah berjanji dalam Alquran, ''Dan hendaklah kamu meminta ampunkepada Tuhanmu dan bertobat kepada-Nya. (Jika kamu, mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya.'' (QS Hud [11]: 3) Tangan Allah terbuka setiap saat bagi orang yang mau bertobat. Rasulullah SAW bersabda, "Allah membentangkan tangan-Nya di malam hari agar orangyang berbuat keburukan di siang hari bertobat, dan membentangkan tangan-Nya di siang hari agar orang yang berbuat keburukan di malam hari bertobat. (Ini akan terus berlaku) hingga matahari terbit dari arah Barat (HR Muslim). Dia akan mengampuni semua dosa, sekalipun dosanya sepenuh isi bumi, "Wahai manusia, sekiranya kamu datang kepada-Ku dengan membawa dosa seisi bumi kemudian kamu bertemu Aku dengan dalam kedaan tidak menyekutukan Akudengan sesuatu apa pun, niscaya Aku datang kepadamu dengan membawa ampunan seisi bumi pula," demikian bunyi sebuah hadis qudsi yang diriwayatkan Imam Tirmidzi. *Memberikan rezeki* Allah adalah Al Razzaq, Dzat Maha Pemberi Rezeki. Setiap makhlukdiberi-Nya rezeki agar mereka dapat hidup dan beribadah kepada Allah SWT. Tidak ada satu pun makhluk yang tidak diberi rezeki, termasuk manusia.
Firman-Nya, Katakanlah, 'Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapayang dikehendaki-Nya)'. Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allahakan menggantinya dan Dia-lah sebaik-baik pemberi rezeki.'' (QS Saba [34]: 39). Demikian pula makhluk yang lain. ''Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (Lauhul Mahfudz).'' (QS Hud [11]: 6) Inilah tanda bukti cinta Allah yang kelima. Setiap kita telah diberibagian rezeki. Yang perlu dilakukan adalah ikhtiar menjemput rezeki itu. Allah memberi kasih sayang-Nya yang tak terbatas agar kita bersyukur. Dan syukur yang paling utama adalah mengabdi dengan tidak menyekutukan-Nya dengan apa pun. *Wallahu a'lam*.
ABgroup Corporate


AddThis Social Bookmark Button



Titip Ibuku ya Allah

" Nak, bangun... udah adzan subuh. Sarapanmu udah ibu siapin di meja..." Tradisi ini sudah berlangsung 20 tahun, sejak pertama kali aku bisamengingat. Kini usiaku sudah kepala 3 dan aku jadi seorang karyawan disebuahPerusahaan Tambang, tapi kebiasaan Ibu tak pernah berubah. " Ibu sayang... ga usah repot-repot Bu, aku dan adik-adikku udah dewasa" pintaku pada Ibu pada suatu pagi.

Wajah tua itu langsung berubah. Pun ketika Ibu mengajakku makan siang di sebuah restoran. Buru-buru ku keluarkan uang dan kubayar semuanya.
Ingin kubalas jasa Ibu selama ini dengan hasil keringatku. Raut sedih itu tak bisa disembunyikan. Kenapa Ibu mudah sekali sedih ? Aku hanya bisa mereka-reka, mungkin sekarang fasenya aku mengalami kesulitan memahami Ibu karena dari sebuah artikel yang kubaca ... orang yang lanjut usia bisa sangat sensitive dan cenderung untuk bersikap kanak-kanak ..... tapi entahlah.... Niatku ingin membahagiakan malah membuat Ibu sedih. Seperti biasa, Ibu tidak akan pernah mengatakan apa-apa Suatu hari kuberanikan diri untuk bertanya, " Bu, maafin aku kalau telah menyakiti perasaan Ibu. Apa yang bikin Ibu sedih ? " Kutatap sudut-sudut mata Ibu, ada genangan air mata di sana .Terbata-bata Ibu berkata, " Tiba-tiba Ibu merasa kalian tidak lagi membutuhkan Ibu.
Kalian sudah dewasa, sudah bisa menghidupi diri sendiri. Ibu tidak boleh lagi menyiapkan sarapan untuk kalian, Ibu tidak bisa lagi jajanin kalian.Semua sudah bisa kalian lakukan sendiri " Ah, Ya Allah, ternyata buat seorang Ibu .. bersusah payah melayaniputra-putrinya adalah sebuah kebahagiaan. Satu hal yang tak pernah kusadari sebelumnya. Niat membahagiakan bisa jadi malah membuat orang tua menjadi sedih karena kita tidak berusaha untuk saling membuka diri melihat arti kebahagiaan dari sudut pandang masing-masing.
Diam-diam aku bermuhasabah... Apa yang telah kupersembahkan untuk Ibu dalam usiaku sekarang ? Adakah Ibu bahagia dan bangga pada putera putrinya ? Ketika itu kutanya pada Ibu, Ibu menjawab, " Banyak sekali nak kebahagiaan yang telah kalian berikan pada Ibu.Kalian tumbuh sehat dan lucu ketika bayi adalah kebahagiaan . Kalian berprestasi di sekolah adalah kebanggaan buat Ibu. Kalian berprestasi di pekerjaan adalah kebanggaan buat Ibu . Setelah dewasa, kalian berprilaku sebagaimana seharusnya seorang hamba, itu kebahagiaan buat Ibu. Setiap kali binar mata kalian mengisyaratkan kebahagiaan di situlah kebahagiaan orang tua." Lagi-lagi aku hanya bisa berucap, " Ampunkan aku ya Allah kalau selama ini sedikit sekali ketulusan yang kuberikan kepada Ibu. Masih banyak alasan ketika Ibu menginginkansesuatu. " Betapa sabarnya Ibuku melalui liku-liku kehidupan. Sebagai seorangwanita karier seharusnya banyak alasan yang bisa dilontarkan Ibuku untuk"cuti" dari pekerjaan rumah atau menyerahkan tugas itu kepada pembantu.Tapi tidak! Ibuku seorang yang idealis.
Menata keluarga, merawat dan mendidik anak-anak adalah hak prerogatif seorang ibu yang takkan bisa dilimpahkan kepada siapapun. Pukul 3 dinihari Ibu bangun dan membangunkan kami untuk tahajud. Menunggu subuh Ibu ke dapur menyiapkan sarapan sementara aku dan adik-adik sering tertidur lagi... Ah, maafin kami Ibu ... 18 jam sehari sebagai "pekerja" seakan takpernah membuat Ibu lelah.. Sanggupkah aku ya Allah ? " Nak... bangun nak, udah azan subuh .. sarapannya udah Ibu siapindimeja.. " Kali ini aku lompat segera.. kubuka pintu kamar dan kurangkul Ibu sehangat mungkin, kuciumi pipinya yang mulai keriput, kutatap matanya lekat-lekat dan kuucapkan, " Terimakasih Ibu, aku beruntung sekali memiliki Ibu yang baik hati,ijinkan aku membahagiakan Ibu...". Kulihat binar itu memancarkan kebahagiaan. .. Cintaku ini milikmu,Ibu... Aku masih sangat membutuhkanmu. .. Maafkan aku yang belum bisa menjabarkan arti kebahagiaan buat dirimu.. Sahabat.. tidak selamanya kata sayang harus diungkapkan dengan kalimat"aku sayang padamu... ", namun begitu, Rasulullah menyuruh kita untuk menyampaikan rasa cinta yang kita punya kepada orang yang kita cintai karena Allah.
Ayo kita mulai dari orang terdekat yang sangat mencintai kita ... Ibudan ayah walau mereka tak pernah meminta dan mungkin telah tiada. Percayalah.. . kata-kata itu akan membuat mereka sangat berarti dan bahagia. Wallaahua'lam "Ya Allah, cintai Ibuku, beri aku kesempatan untuk bisa membahagiakan Ibu..., dan jika saatnya nanti Ibu Kau panggil, panggillah dalam keadaan khusnul khatimah. Ampunilah segala dosa-dosanya dan sayangilah ia sebagaimana ia menyayangi aku selagi aku kecil " "Titip Ibuku ya Allah"
ABgroup Corporate


AddThis Social Bookmark Button



Bagaimanakah bentuk hatimu..?????

Pada suatu hari, seorang pemuda berdiri di tengah kota dan menyatakan
bahwa dialah pemilik hati yang terindah yang ada di kota itu. Banyak
orang kemudian berkumpul dan mereka semua mengagumi hati pemuda
itu, karena memang benar-benar sempurna. Tidak ada satu cacat atau
goresan sedikitpun di hati pemuda itu. Pemuda itu sangat bangga dan mulai
menyombongkan hatinya yang indah.

Tiba-tiba, seorang lelaki tua menyeruak dari kerumunan, tampil ke
depan dan berkata "Mengapa hatimu masih belum seindah hatiku ?".

Kerumunan orang-orang dan pemuda itu melihat pada hati pak tua itu.
Hati pak tua itu berdegup dengan kuatnya, namun penuh dengan bekas
luka, dimana ada bekas potongan hati yang diambil dan ada potongan
yang
lain ditempatkan di situ; namun tidak benar-benar pas dan ada
sisi-sisi potongan yang tidak rata. Bahkan, ada bagian-bagian yang
berlubang karena
dicungkil dan tidak ditutup kembali. Orang-orang itu
tercengang dan berpikir, bagaimana mungkin pak tua itu mengatakan
bahwa hatinya lebih indah ?

Pemuda itu melihat kepada pak tua itu, memperhatikan hati yang
dimilikinya dan tertawa "Anda pasti bercanda, pak tua", katanya,
"bandingkan hatimu dengan hatiku, hatiku sangatlah sempurna sedangkan
hatimu tak lebih dari kumpulan bekas luka dan cabikan".

"Ya", kata pak tua itu," hatimu kelihatan sangat sempurna meski
demikian aku tak akan menukar hatiku dengan hatimu. Lihatlah, setiap
bekas luka ini adalah tanda dari orang-
orang yang kepadanya kuberikan kasihku, aku menyobek
sebagian dari hatiku untuk kuberikan kepada mereka, dan seringkali
mereka juga memberikan sesobek hati mereka untuk menutup kembali
sobekan yang kuberikan. Namun karena setiap sobekan itu tidaklah sama,
ada bagian-bagian yang kasar, yang sangat aku hargai, karena itu
mengingatkanku akan cinta kasih yang telah bersama-sama kami bagikan.
Adakalanya, aku memberikan potongan hatiku begitu saja dan orang yang
kuberi itu tidak membalas dengan memberikan potongan hatinya. Hal
itulah yang meninggalkan lubang-lubang sobekan - -
memberikan cinta kasih adalah suatu kesempatan. Meskipun bekas
cabikan itu menyakitkan, mereka tetap terbuka, hal itu mengingatkanku
akan cinta kasihku pada orang-orang itu, dan aku berharap, suatu
ketika
nanti mereka akan kembali dan
mengisi lubang-lubang itu. Sekarang, tahukah engkau
keindahan hati yang sesungguhnya itu ?"

Pemuda itu berdiri membisu dan airmata mulai mengalir di pipinya.
Dia berjalan ke arah pak tua itu, menggapai hatinya yang begitu muda
dan
indah, lalu merobeknya sepotong. Pemuda itu memberikan robekan hatinya
kepada pak tua dengan tangan- tangan yang gemetar. Pak tua itu
menerima pemberian itu, menaruhnya di hatinya dan kemudian mengambil
sesobek dari hatinya yang sudah amat tua dan penuh luka,
kemudian menempatkannya untuk menutup luka di hati pemuda itu.
Sobekan itu pas, tetapi tidak sempurna, karena ada sisi-sisi yang tidak
sama rata. Pemuda itu melihat kedalam hatinya, yang tidak lagi
sempurna tetapi kini lebih indah dari sebelumnya, karena cinta
kasih dari pak tua itu telah mengalir kedalamnya. Mereka berdua
kemudian berpelukan dan berjalan beriringan.

Bagaimanakah bentuk hatimu..?????
ABgroup Corporate



AddThis Social Bookmark Button



Kisah Sedih Pencuci Piring

Siapa yang paling berbahagia saat pesta pernikahan berlangsung? Bisajadi kedua mempelai yang menunggu detik-detik memadu kasih. Meskilelah menderanya namun tetap mampu tersenyum hingga tamu terakhir pun.Berbulan bahkan hitungan tahun sudah mereka menunggu hari bahagia ini.Mungkin orang tua si gadis yang baru saja menuntaskan kewajibanterakhirnya dengan mendapatkan lelaki yang akan menggantikan perannyamembimbing putrinya untuk langkah selanjutnya setelah hari pernikahan.

Atau bahkan ibu pengantin pria yang terlihat terus menerus sumringah,ia membayangkan akan segera menimang cucu dari putranya. "Aih, pastisegagah kakeknya," impinya.Para tamu yang hadir dalam pesta tersebut tak luput terjangkiti aurakebahagiaan, itu nampak dari senyum, canda, dan keceriaan yang takhentinya sepanjang mereka berada di pesta. Bagi sanak saudara dankerabat orang tua kedua mempelai, bisa jadi momentum ini dijadikanajang silaturahim, kalau perlu rapat keluarga besar pun bisaberlangsung di sela-sela pesta.
Sementara teman dan sahabat keduamempelai menyulap pesta pernikahan itu menjadi reuni yang takdirencanakan. Mungkin kalau sengaja diundang untuk acara reuni tidakada yang hadir, jadilah reuni satu angkatan berlangsung. Dan satulagi, bagi mereka yang jarang-jarang menikmati makanan bergizi plus,inilah saatnya perbaikan gizi walau bermodal uang sekadarnya di amplopyang tertutup rapat.Nyaris tidak ada hadirin yang terlihat sedih atau menangis di pestaitu kecuali air mata kebahagiaan. Kalau pun ada, mungkin mereka yangsakit hati pria pujaannya tidak menikah dengannya.
Atau para pria yangsakit hati lantaran primadona kampungnya dipersunting pria dari luarkampung. Namun tetap saja tak terlihat di pesta itu, mungkin merekameratap di balik dinding kamarnya sambil memeluk erat gambar pria yangbaru saja menikah itu. Dan pria-pria sakit hati itu hanya bisamenggerutu dan menyimpan kecewanya dalam hati ketika harus menyalamidan memberi selamat kepada wanita yang harus mereka relakan menjadimilik pria lain.Apa benar-benar tidak ada yang bersedih di pesta itu? Semula sayamengira yang paling bersedih hanya tukang pembawa piring kotor yangpernah saya ketahui hanya mendapat upah sepuluh ribu rupiah plussepiring makan gratis untuk ratusan piring yang ia angkat.
Sepuluhribu rupiah yang diterima setelah semua tamu pulang itu, sungguh takcukup mengeringkan peluhnya. Sedih, pasti.Tak lama kemudian saya benar-benar mendapati orang yang lebih bersedihdi pesta itu. Mereka memang tak terlihat ada di pesta, juga takmengenakan pakaian bagus lengkap dengan dandanan yang tak biasa darikeseharian di hari istimewa itu. Mereka hanya ada di bagian belakangdari gedung tempat pesta berlangsung, atau bagian tersembunyi denganterpal yang menghalangi aktivitas mereka di rumah si empunya pesta.Mereka lah para pencuci piring bekas makan para tamu terhormat diruang pesta.
Bukan, mereka bukan sedih lantaran mendapat bayaran yang tak jauhberbeda dengan pembawa piring kotor. Mereka juga tidak sedih hanyakarena harus belakangan mendapat jatah makan, itu sudah mereka sadarisejak awal mengambil peran sebagai pencuci piring. Juga bukan karenatak sempat memberikan doa selamat dan keberkahan untuk pasanganpengantin yang berbahagia, meski apa yang mereka kerjakan mungkinlebih bernilai dari doa-doa para tamu yang hadir.Air mata mereka keluar setiap kali memandangi nasi yang harus terbuangteramat banyak, juga potongan daging atau makanan lain yang tak habisdisantap para tamu. Tak tertahankan sedih mereka saat membayangkantumpukan makanan sisa itu dan memasukkannya dalam karung untukkemudian singgah di tempat sampah, sementara anak-anak mereka di rumahsering harus menahan lapar hingga terlelap.Andai para tamu itu tak mengambil makanan di luar batas kemampuannyamenyantap, andai mereka yang berpakaian bagus di pesta itu tak taatinafsunya untuk mengambil semua yang tersedia padahal tak semua bisamasuk dalam perut mereka, mungkin akan ada sisa makanan untukanak-anak di panti anak yatim tak jauh dari tempat pesta itu.
Andaipula mereka mengerti buruknya berbuat mubazir, mungkin ratusan anakyatim dan kaum fakir bisa terundang untuk ikut menikmati hidangandalam pesta itu.Sekadar usul untuk Anda yang akan melaksanakan pesta pernikahan, tidakcukup kalimat "Mohon Doa Restu" dan "Selamat Menikmati" yang terteradi dinding pesta, tapi sertakan juga tulisan yang cukup besar "TerimaKasih untuk Tidak Mubazir". Mungkinkah?
Sumber : Bayu Gawtama



AddThis Social Bookmark Button



Cinta Tidak Menunggu Seseorang Mengatakannya

Alkisah ada seorang pria yang menyimpan perasaan pada teman gadisnya.Hingga kemudian pada saat pernikahannya, ia memutuskan untuk mengatakan perasaan yang sebenarnya pada gadis itu.

Namun gadis itu akhirnya hanya menganggap itu hanyalah sebuah canda.

Dan ada seorang pria yang ingin mengatakan pada istrinya betapa iamencintainya, namun ia tidak pernah mengatakannya, hingga istrinya itumeninggal dunia. Pria itu hingga sekarang terus meletakkan bungadiatas batu nisannya. Dengan ciuman dan kata-kata "AKU CINTA KAMU." Entahapakah istrinya mengetahui hal itu? Saat ini ada seorang gadis yang selalu ingin merasakan hangatnyapelukan kasih sayang ayahnya, tapi ia malu untuk mengatakannya.

Hinggapada suatu hari ayahnya tak mungkin memeluknya lagi... Banyak kisah yang terjadi setiap harinya, dan kita mungkin menyadarisemua itu. Apa yang telah terjadi kemarin, tak mungkin kembali... tapiapakah kita bisa memastikan apa yang akan terjadi besok? Pikirkanlah tentang sesuatu yang ingin kita katakan dan jangahlah kitaselalu menunggu saat yang tepat? Katakanlah cinta dan kasih sayangitu. Jika kau meninggalkan pesta yang ramai dan berjalan bersama, hanyaberdua dengan seseorang... itulah cinta.

Ketika kau bersama seseorang, dan kau seringkali mendiamkannya. Tapiketika ia tak bersamamu dan kau mencarinya... saat itulah kaumerasakan cinta. Jika ada seseorang yang selalu membuatmu tertawa, menatapmu penuhperhatian dan ingin selalu pergi bersamanya. Kau sedang jatuh cinta.Ketika kau melihat sebuah foto bersama, dan kau mencari seseorang yangspecial...(untuk mengetahui siapa yang berada disampingya difoto itu)lalu kau membayangkan dirimu yang ada disana... yakinlah kau sedangjatuh cinta. Ketika kau tidak menerima telepon saat kau sibuk belajar, tapi takmampu menahan diri saat seseorang menelponmu... saat itulah kau sedangjatuh cinta.Jika kau lebih tertarik menerima sebuah surat pendek dari seseorangdaripada surat-surat lain yang panjang... kau sedang jatuh cinta.

Ketika kau mendapat tiket gratis untuk berdua, dan kau tak ragu-ragumengajak seseorang, kau sedang jatuh cinta. Kau terus mengatakan kami hanyalah teman biasa, tapi kau sadar kau takbisa melepaskan diri darinya... saat itulah kau merasakan cinta. Cinta bukanlah sesuatu yang buruk dan semua bergantung pada kitabagaimana menginginkannya. Berbagilah, dan katakanlah kepadaorang-orang yang berarti bagimu....
Sumber :Ika LP3I






AddThis Social Bookmark Button


Renungan....Kalung Mutiaraku

Ini cerita tentang Anisa, seorang gadis kecil yang ceria berusia lima tahun.Pada suatu sore, Anisa menemani Ibunya berbelanja di suatusupermarket. Ketika sedang menunggu giliran membayar, Anisa melihat sebentuk kalung mutiaramungil berwarna putih berkilauan, tergantung dalam sebuah kotak berwarna pink yang sangat cantik. Kalung itu nampak begitu indah, sehingga Anisa sangat ingin memilikinya. Tapi... Dia tahu, pasti Ibunya akan berkeberatan. Seperti biasanya,sebelum berangkat ke supermarket dia sudah berjanji tidak akan meminta apapun selain yang sudah disetujui untuk dibeli.


Dan tadi Ibunya sudah menyetujui untuk membelikannya kaos kaki ber-renda yang cantik.Namun karena kalung itu sangat indah, diberanikannya bertanya "Ibu, bolehkah Anisa memiliki kalung ini? Ibu boleh kembalikan kaos kaki yang tadi..." Sang Bunda segera mengambil kotak kalung dari tangan Anisa. Dibaliknya tertera harga Rp 15,000. Dilihatnya mata Anisa yang memandangnya dengan penuh harap dan cemas. Sebenarnya dia bisa saja langsung membelikan kalung itu, namun ia tak mau bersikap tidak konsisten... "Oke ... Anisa, kamu boleh memiliki kalung ini. Tapi kembalikan kaos kaki yang kau pilih tadi. Dan karena harga kalung ini lebih mahal dari kaos kaki itu, Ibu akan potong uang tabunganmu untuk minggu depan. Setuju?" Anisa mengangguk lega, dan segera berlari riang mengembalikan kaos kakikeraknya.

"Terimakasih...,Ibu'' Anisa sangat menyukai dan menyayangi kalung mutiaranya. Menurutnya, kalung itu membuatnya nampak cantik dan dewasa. Dia merasa secantik Ibunya. Kalung itu tak pernah lepas darilehernya, bahkan ketika tidur. Kalung itu hanya dilepasnya jika dia mandi atau berenang. Sebab, kata ibunya, jika basah, kalung itu akan rusak, dan membuatlehernya menjadi hijau... Setiap malam sebelum tidur, Ayah Anisa akan membacakan cerita pengantar tidur. Pada suatu malam, ketika selesai membacakan sebuah cerita, Ayah bertanya: "Anisa..., Anisa sayang ngga sama Ayah?" "Tentu dong... Ayah pasti tahu kalau Anisa sayang Ayah!" "Kalau begitu, berikan kepada Ayah kalung mutiaramu..." "Yah..., jangan dong Ayah! Ayah boleh ambil "si Ratu" boneka kuda dari nenek...!

Itu kesayanganku juga" "Ya sudahlah sayang,... ngga apa-apa!". Ayah mencium pipi Anisa sebelum keluar dari kamar Anisa. Kira-kira seminggu berikutnya, setelah selesai membacakan cerita, Ayah bertanya lagi: "Anisa..., Anisa sayang nggak sih, sama Ayah?" "Ayah, Ayah tahu bukan kalau Anisa sayang sekali pada Ayah?". "Kalau begitu,berikan pada Ayah kalung mutiaramu." "Jangan Ayah... Tapi kalau Ayah mau, Ayah boleh ambil boneka Barbie ini."

Kata Anisa seraya menyerahkan boneka Barbie yang selalu menemaninya bermain. Beberapa malam kemudian, ketika Ayah masuk kekamarnya, Anisa sedang duduk di atas tempat tidurnya.Ketika didekati, Anisa rupanya sedang menangis diam-diam. Kedua tangannya tergenggam di atas pangkuan. Dari matanya, mengalir bulir-bulir air mata membasahi pipinya..."Ada apa Anisa, kenapaAnisa?" Tanpa berucap sepatah pun, Anisa membuka tangannya. Di dalamnya melingkar cantik kalung mutiara kesayangannya" Kalau Ayah mau... ambillah kalung Anisa" Ayah tersenyum mengerti, diambilnya kalung itu dari tangan mungil Anisa.

Kalung itu dimasukkan ke dalam kantong celana. Dan dari kantong yang satunya,dikeluarkan sebentuk kalung mutiara putih... sama cantiknya dengan kalung yang sangat disayangi Anisa.. "Anisa... ini untuk Anisa. Sama bukan? Memang begitu nampaknya,tapi kalung ini tidak akan membuat lehermu menjadi hijau" Ya..., ternyata Ayah memberikan kalung mutiara asli untuk menggantikan kalung mutiara imitasi Anisa.


KONKLUSI:Demikian pula halnya dengan Allah SWT. Terkadang Dia meminta sesuatu dari kita ,karena Dia berkenan untuk menggantikannya dengan yang lebih baik. Namun, kadang-kadang kita seperti atau bahkan lebih naif dari Anisa : Menggenggam erat sesuatu yang kita anggap amat berharga, danoleh karenanya tidak ikhlas bila harus kehilangan.......






AddThis Social Bookmark Button


Surat Sayang Dari ALLAH SWT

Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu dan berharap engkau akan berbicara kepada KU , walaupun hanya sepatah kata meminta pendapatKU atau bersyuku kepada KU atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu hari ini atau kemarin ......

Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja .......AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap, AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu sibuk .........


Disatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Ke mudian AKU Melihat engkau menggerakkan kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone dan menghubungi seorang teman untuk mendengarkan kabar terbaru.

AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan AKU menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU.Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang sekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu.

Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut namaKU dengan lembut sebelum menyantap rizki dari apa yang AKU berikan, tetapi engkau tidak melakukannya .......
masih ada waktu yang tersisa dan AKU berharap engkau akan berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau pulang ke rumah kelihatannya seakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan.
Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV, engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari didepannya, tanpa memikirkan apapun dan hanya menikmati acara yg ditampilkan.

Kembali AKU menanti dengan sabar saat engkau menonton TV dan menikmati makananmu tetapi kembali kau tidak berbicara kepadaKU .........Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, kau melompat ketempat tidur dan tertidur tanpa sepatahpun namaKU, kau sebut. Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir untukmu.

AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau sadari. AKU bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain. AKU sangat menyayangimu, setiap hari AKU menantikan sepatah kata, do'a, pikiran atau syukur dari hatimu.Keesokan harinya .... engkau bangun kembali dan kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapaKU........Tapi yang KU tunggu ...... tak kunjung tiba ....... tak juga kau menyapaKU.

Subuh ........ Dzuhur ....... Ashyar ..........Maghrib .......... Isya dan Subuh kembali, kau masih mengacuhkan AKU....tak ada sepatah kata, tak ada seucap do'a, dan tak ada rasa, tak ada harapan dan keinginan untuk bersujud kepadaKU..........Apa salahKU padamu ...... wahai UmmatKU????? Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU berikan, harta yang KU relakan, makanan yang KU hidangkan, anak-anak yang KUrahmatkan, apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepadaKU ............!!!!!!!Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKU tetap berharap suatu saat engkau akan menyapa KU, memohon perlindungan KU, bersujud menghadap KU ...... Yang selalu menyertaimu setiap saat ........

ABgroup Corporate





AddThis Social Bookmark Button


Ungkapan Sederhana Untuk Istri Tercinta

Bila malam sudah beranjak mendapati subuh, bangunlah sejenak. Lihatlah istri anda yang sedang terbaring letih menemani bayi anda. Tataplah wajahnya yang masih dipenuhi oleh gurat-gurat kepenatan karena seharian ini badannya tak menemukan kesempatan untuk istirah barang sekejap. Kalau saja tak ada air wudhu yang membasahi wajah itu setiap hari, barangkali sisa-sisa kecantikannya sudah tak ada lagi.
Sesudahnya, bayangkanlah tentang esok hari. Disaat anda sudah bisa merasakan betapa segar udara pagi, tubuh letih istri anda barangkali belum benar-benar menemukan kesegarannya.
Sementara anak-anak sebentar lagi akan meminta perhatian bundanya, membisingkan telinganya dengan tangis serta membasahi pakaiannya dengan pipis tak habis-habis. Baru berganti pakaian, sudah dibasahi pipis lagi. Padahal tangan istri anda pula yang harus mencucinya.

Disaat seperti itu, apakah yang anda pikirkan tentang dia? Masihkan anda memimpikan tentang seorang yang akan senantiasa berbicara lembut kepada anak-anaknya seperti kisah dari negeri dongeng sementara disaat yang sama anda menuntut dia untuk menjadi istri yang penuh perhatian, santun dalam berbicara, lulus dalam memilih setiap kata serta tulus dalam menjalani tugasnya sebagai istri, termasuk dalam menjalani apa yang sesungguhnya bukan kewajiban istri tetapi dianggap sebagai kewajibannya.
Sekali lagi, masihkan anda sampai hati mendambakan tentang seorang perempuan yang sempurna, yang selalu berlaku halus dan lembut? Tentu saja saya tidak tengah mengajak anda membiarkan istri membentak anak-anak dengan mata membelalak. Tidak. Saya hanya ingin mengajak anda melihat bahwa tatkala tubuhnya amat letih, sementara suami tak pernah menyapa jiwanya, maka amat wajar kalau ia tak sabar.
Begitu pula manakala matanya yang mengantuk tak kunjung memperoleh kesempatan untuk tidur nyenyak sejenak, maka ketegangan emosinya akan menanjak. Disaat itulah jarinya yang lentik bisa tiba-tiba membuat anak menjerit karena cubitannya yang bikin sakit.
Apa artinya? Benar, seorang istri shalihah memang tak boleh bermanja-manja secara kekanak-kanakan, apalagi sampai cengeng. Tetapi istri shalihah tetaplah manusia yang membutuhkan penerimaan. Ia juga butuh diakui, meski tak pernah meminta kepada anda.
Sementara gejolak-gejolak jiwa memenuhi dada, butuh telinga yang mau mendengar. Kalau kegelisahan jiwanya tak pernah menemukan muaranya berupa kesediaan utuk mendengar, atau ia tak pernah anda akui keberadaannya, maka kangan pernah menyalahkan siapa-siapa kecuali dirimu sendiri jika ia tiba-tiba meledak.

Jangankan istri anda yang suaminya tidak terlalu istimewa, istri Nabi pun pernah mengalami situasi-situasi yang penuh ledakan, meski yang membuatnya meledak-ledak bukan karena Nabi SAW tak mau mendengarkan melainkan semata karena dibakar api kecemburuan. Ketika itu, Nabi SAW hanya diam mengjadapi ‘Aisyah yang sedang cemburu seraya memintanya untuk mengganti mangkok yang dipecahkan.
Ketika menginginkan ibu anak-anak anda selalu lembut dalam mengasuh, maka bukan hanya nasehat yang perlu anda berikan. Ada yang lain. Ada kehangatan yang perlu anda berikan agar hatinya tidak dingin,apalagi beku, dalam menghadapu anak-anak setiap hari. Ada penerimaan yang perlu kita tunjukkan agar anak-anak itu tetap menemukan bundanya sebagai tempat untuk memperoleh kedamaian, cinta dan kasih sayang.
Ada ketulusan yang harus anda usapkan kepada perasaan dan pikirannya, agar ia masih tetap mememilki energi untuk tersenyum kepada anak-anak anda, sepenat apapun ia.

Ada lagi yang lain : PENGAKUAN. Meski ia tak pernah menuntut, tetapi mestikah anda menunggu sampai mukanya berkerut-kerut.
Karenanya, anda kembali ke bagian awal tulisan ini. Ketika perjalanan waktu melewati tengah malam, pandanglah istri anda yang terbaring letih itu, lalu pikirkanlah sejenak, tak adakah yang bisa anda lakukan sekedar mengucapkan terima kasih atau menyatakan sayang bisa dengan kata yang berbunga-bunga, bisa tanpa kata. Dan sungguh, lihatlah betapa banyak cara untuk menyatakannya. Tubuh yang letih itu, alangkah bersemangatnya jika di saat bangun nanti ada secangkir minuman hangat yang diseduh dengan dua sendok teh gula dan satu cangkir cinta.
Sampaikan kepadanya ketika matanya telah terbuka,“ada secangkir minuman hangat untuk istriku. Perlukah aku hantarkan untuk itu?“
Sulit melakukan ini? Ada cara lain yang bisa anda lakukan. Mungkin sekedar membantunya meyiapkan sarapan pagi untuk anak-anak, mungkin juga dengan tindakan-tindakan lain, asal tak salah niat kita. Kalau anda terlibat dengan pekerjaan di dapur, memandikan anak, atau menyuapi si mungil sebelum mengantarkannya ke TK, itu bukan karena gender-friendly; tetapi semata karena mencari ridha Allah, sebab selain niat ikhlas karena Allah, tak ada artinya apa yang anda lakukan.

Anda tidak akan mendapati amal-amal anda saat berjumpa dengan Allah di yaumil-qiyamah. Alaakullihal, apa yang ingin anda lakukan, terserah anda. Yang jelas, ada pengakuan untukknya, baik lewat ucapan terima kasih atau tindakan yang menunjukkan bahwa dialah yang terkasih. Semoga dengan kerelaan anda untuk menyatakan terima kasih, tak ada airmata duka yang menetes baginya, tak adal lagi istri yang berlari menelungkupkan wajah di atas bantal karema merasa tak didengar. Dan semoga pula dengan perhatian yang anda berikan lepadanya, kelak istri anda akan berkata tentang anda sebagaimana Bunda ‘Aisyah RA berucap tentang suaminya, Rasulullah SAW,”Ah, semua perilakunya menakjubkan bagiku”.

Sesudah engkau puas memandangi istrimu yang terbaring letih, sesudah engkau perhatikan gurat-gurat penat di wajahnya, maka biarkanlah ia sejenak untuk meneruskan istirahatnya. Hembusan udara dingin yang mungkin bisa mengusik tidurnya, tahanlah dengan sehelai selimut untuknya.
Hamparkanlah ke tubuh istrimu dengan kasih sayang dan cinta yang tak lekang oleh perubahan. Semoga engkau termasuk laki-laki yang mulia, sebab tidak memuliakan wanita kecuali laki-laki yang mulia.
Sesudahnya, kembalilah ke munajat dan tafakkurmu. Marilah anda ingat kembali ketika Rasulullah SAW berpesan tentang istri. “wahai manusia, sensungguhnya istri kalian mempunyai hak atas kalian sebagaimana kalian mempunyai hak atas mereka. Ketahuilah.”kata Rasulullah SAW melanjutkan.” kalian mengambil wanita itu sebagai amanah dari Allah, dan kalian halalkan kehormatan merreka dengan kitan Allah. Takutlah kepada Allah dalam mengurusi istri kalian. Aku wasiatklan atas kalian intuk selalu berbuat baik.”

Anda telah mengambil istri anda sebagai amanah dari Allah. Kelak anda harus melaporkan kepada Allah Ta’ala bagaimana anda menunaikan amanah dari-Nya. Apakah anda mengabaikannya sehingga guratan-guratan dengan cepat menggerogoti wajahnya, jauh awal dari usia yang sebenarnya? Ataukah, anda sempat tercatat selalu berbuat baik untuk istri.
Semoga anda memberi ungkapan yang lebih agung untuk istri anda.
"Kullukum rooin wakullukum Masuulun 'an Roiyatih......"
Sumber : Ust. M. Fauzil Adzim diedit oleh : Ali A.

ABgroup Corporate

http://www.asikinbusiness.blogspot.com/ http://www.mypulsa-abgroup.blogspot.com/ http://www.kaligrafikuningan.blogspot.com/http://www.jilbab-abgroup.blogspot.com/ http://www.1st-abgroup.blogspot.com/



AddThis Social Bookmark Button

Aturan Sederhana Tentang Kebahagiaan

Suatu hari keledai milik seorang petani jatuh ke dalam sumur. Hewan itu menangis dengan memilukan selama berjam-jam, sementara si petani memikirkan apa yang harus dilakukannya. Akhirnya, Ia memutuskan bahwa hewan itu sudah tua dan sumur juga perlu ditimbun (ditutup - karena berbahaya); jadi tidak berguna untuk menolong si keledai. Ia mengajak tetangga-tetangganya untuk datang membantunya. Mereka membawa sekop dan mulai menyekop tanah ke dalam sumur. Pada mulanya, ketika si keledai menyadari apa yang sedang terjadi, ia menangis penuh kengerian. Tetapi kemudian, semua orang takjub, karena si keledai menjadi diam. Setelah beberapa sekop tanah lagi dituangkan ke dalam sumur, si petani melihat ke dalam sumur dan tercengang karena apa yang dilihatnya. Walaupun punggungnya terus ditimpa oleh bersekop-sekop tanah dan kotoran, si keledai melakukan sesuatu yang menakjubkan. Ia mengguncang-guncangkan badannya agar tanah yang menimpa punggungnya turun ke bawah, lalu menaiki tanah itu, sementara tetangga-tetangga si petani terus menuangkan tanah kotor ke atas punggung hewan itu, si keledai terus juga menguncangkan badannya dan melangkah naik. Segera saja, semua orang terpesona ketika si keledai meloncati tepi sumurdan melarikan diri ! Kehidupan terus saja menuangkan tanah dan kotoran kepadamu, segala macam tanah dan kotoran. Cara untuk keluar dari 'sumur' (kesedihan, masalah, dsb) adalah dengan menguncangkan segala tanah dan kotoran dari diri kita (pikiran, dan hati kita) dan melangkah naik dari 'sumur' dengan menggunakan hal-hal tersebut sebagai pijakan. Setiap masalah-masalah kita merupakan satu batu pijakan untuk melangkah. Kita dapat keluar dari 'sumur' yang terdalam dengan terus berjuang, jangan pernah menyerah ! Guncangkanlah hal negatif yang menimpa dan melangkahlah naik !!!

Ingatlah aturan sederhana tentang Kebahagiaan :

1. Bebaskan dirimu dari kebencian

2. Bebaskanlah pikiranmu dari kecemasan

3. Hiduplah sederhana

4. Berilah lebih banyak

5. Berharaplah lebih sedikit

6. Tersenyumlah

ABgroup Corporate

http://www.asikinbusiness.blogspot.com/ http://www.mypulsa-abgroup.blogspot.com/ http://www.kaligrafikuningan.blogspot.com/http://www.jilbab-abgroup.blogspot.com/ http://www.1st-abgroup.blogspot.com/

AddThis Social Bookmark Button

;;